Dua siswa SMK Andalusia 1 Wonosobo meraih juara pada ajang Turnamen Bulu tangkis dalam rangka acara Harlah IPNU IPPNU di PAC Kecamatan Kertek tahun 2022

7 Maret 2022 – Rudy Kurniawan, S.Kom

SMK ANDALUSIA 1 WONOSOBO – Dua siswa SMK Andalusia 1 Wonosobo meraih juara pada ajang Turnamen Bulu tangkis dalam rangka acara Harlah IPNU IPPNU di PAC Kecamatan Kertek tahun 2022 berlaga di GOR Wonosobo sejak Februari  lalu. Ajang ini sebagai salah satu even pencarian atlet bulutangkis berbakat yang ada di Kabupaten Wonosobo dilingkungan Organisasi IPNU. M Hairul, tercatat sebagai siswa kelas XI jurusan AKL dan berhasil meraih juara2 putra. Prestasi sama diraih oleh Bagus Dian Mukti, tercatat sebagai siswa kelas XI jurusan Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM) juga meriah juara 2 putra antar pelajar.

Kabar itu diterima oleh Kepala SMK Andalusia 1 Wonosobo, Drs. H. SAMSUL MA’ARIF, MM, lalu menyampaikan kepada bagian Pengelola Website Sekolah dan Humas-Hubin ini, Senin (7/3) di sekolah. Meski belum mampu menjadi juara pertama, akan tetapi prestasi anak didiknya di bidang olahraga itu mendapat apresiasi. Kemudian akan dicatat ke dalam buku prestasi siswa pada tahun ini. “Saya berharap prestasi ini dapat memotivasi siswa lainnya,”ujar Bapak Samsul.

M Hairul, saat dihubungi mengatakan, melalui ajang yang digelar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Wonosobo melalui penyelenggara PAC IPNU Kertek Wonosobo itu sebagai tolak ukur kemampuan. Meskipun begitu, dia tetap semangat untuk terus berlatih untuk menghadapi kompetisi yang akan datang. “Saya mengucapkan terima kasih mendapat dukungan sekolah, yang terus memberikan semangat, dan motivasi. Untuk kedepan saya pasti akan ikut kopetsisi lagi,”kata Hairul.

Sementara itu, Pingkan Asmara, S.Pd, guru olahraga bulutangkis selaku pembimbing yang ikut mendampingi selama kedua siswa bertanding mengatakan, tetap bangga dengan penampilan anak didik meski belum meraih juara pertama. Menurutnya, prestasi akan tetap dicatat oleh sekolah untuk memberikan memotivasi kepada siswa lainnya. “Tidak apa-apa juara dua, anak-anak sudah maksimal berjuang, dan mesti kita berikan apresiasi. Supaya ini menjadi contoh bagi siswa lain, khususnya bidang olahraga bulutangklis,”ujar Pingkan.(red)